Jumat, 31 Oktober 2014

ME :D


Tipe Idealis Penyelaras dikenali dari kepribadiannya yang kompleks dan memiliki begitu banyak pemikiran dan perasaan. Mereka orang-orang yang pada dasarnya bersifat hangat dan penuh pengertian. Tipe Idealis Penyelaras berharap banyak pada diri mereka sendiri dan orang lain. Mereka memiliki pemahaman yang kuat tentang sifat-sifat manusia dan seringnya menilai karakter dengan sangat baik.

Pose Bareng Sama Burung-Burung yang Membawa Aura Kesetiaan.


Tuntutan tugas minggu-minggu ini cukup membuat kepala pening, belum lagi ada tuntutan dari sang dosen yang minta ini itu setiap kali tatap muka. But it’s fine. Konsekuensi mahasiswi emang gitu.

Pilihan yang tepat untuk menghilangkan rasa jenuh saat belajar  adalah Dolan alias pelisiran atau lebih umumnya lagi main. 

Aktivitas ini sangat bermanfaat untuk menetralisir kelelahan mental setelah berhari-hari berkutik dengan bergai macam materi.

 Dolan bukan berarti harus merogoh kocek besar, yang penting bisa menghibur diri dan menghilangkan perasaan stress.

 Paling mudah dijangkau oleh mahasiswi yang super penghematan gini best place nya adalah Aloon-Aloon.Aloon juga punya spot-spot yang bagus juga loh.

Eits, jangan salah, aloon-aloon punya sejarah lo konon ni kata mbah google “asal-usulnya ialah dari kepercayaan masyarakat tani yang setiap kali ingin menggunakan tanah untuk bercocok tanam, maka haruslah dibuat upacara minta izin kepada “dewi tanah”. Yaitu dengan jalan membuat sebuah lapangan “tanah sakral” yang berbentuk “persegi empat” yang selanjutnya dikenal sebagai alun-alun.” Ihh berbau mistik gak sih? #untung aku gak hidup dijaman itu .

Meski begitu Aloon-Aloon punya peran sangat besar terutama bagi anak remaja yang suka nogkrong tapi minim biaya huahahaa, yang terpenting sebagai icon kota atau kabupaten aloon-aloon diberi pernak-pernik sedemikian rupa agar menarik minat para penggunjungnya. 
Kebersihan, juga kesadaran masyarakat setempat dan penggunjung juga ikut berandil dalam pemeliharaan Aloon-Aloon.

                                                
 Kali ini Aloon-Aloon TA menjadi sasaran empuk untuk menghilangkan penat. Disini, tak banyak petugas kebersihan disini tapi nyatanya sangat bersih. Tidak ada  pedagang kaki lima yang berdasarkan informasi teman saya para pedagang telah direloksikan dan dibuatkan tempat yang telah disediakan oleh pemerintah kota, semisal puja sera, di dekat kantor balai kota. Tertib bukan?

                                       Suasana Taman yang ada di Aloon-Aloon (pic. Aim )

Selasa, 14 Oktober 2014

BERBAGAI PENDEKATAN DAN METODE DALAM STUDI ISLAM


BERBAGAI PENDEKATAN DAN METODE DALAM STUDI ISLAM
Islam sebagai sebuah sistem universal akan membawa kita kepada kebahagiaan yang hakiki apabila kita menaati koridor-koridor yang ada dalam sistem tersebut. Sistem ini mempunyai dua sumber ajaran yang tidak perlu untuk diragukan, Al-Qur’an dan Hadist . Untuk memahami Al-Qur’an dan Hadist memerlukan berbagai pendekatan metodologi pemahaman Islam yang tepat, akaurat, responsible.
Berbagai macam persoalan baru mengharuskan kita memahami agama sesuai dengan keadaan zaman. Agama harus berperan aktif dalam memecahkan berbagai problema kehidupan pada zaman ini. Bukan hanya sebagai simbol-simbol semata. Sebagai object kajian, agama dapat mencapai  posisi sebagai sebuah doktrin, realitas social dan fakta social. Kajian teologi normative memposisikan agama sebagai sebuah doktrin sedangkan kajian yang memposisikan agama sebagai realitas social dan fakta social lebih menggunakan berbagai macam pendekatan  ilmu-ilmu social. Pendekatan disini berarti cara pandang adapun metode berarti cara atau jalan untuk memahami agama.