Sebuah kebersamaan akan sulit terlupakan, bahkan tak ternilai dengan uang.andai mesin doraemon bisa kumiliki pasti waktu akan mudah untuk ku ulang, meskipun semua hanya khayalan saja. Dari seringnya kita bertemu, perlahan menjadi jarang dari situlah muncul rasa "kangen". Tuhan, kata orang kangen itu menyebalkan, mngkin saja rasa itu bisa membunuh secara perlahan. Rasa ingin bertemu dengan para sahabat atau orang yang dirindukan ya, itu kangen . Jika hal itu tak segera kunjung terobati, rasa itu semakin menjalar keseluruh tubuh. Dan rasa kangen pun menjadi rasa sakit.
Waktu pun tak berdaya, rasa itu bisa timbul kapan saja, kadang ditengah-tengah kesibukan kita rasa itu muncul. Penderita kangen akut, aku menyebutnya. Sampai-sampai penderita itu malas melakukan hal-hal kecil yang biasa ia lakukan. Hilangnya penyemangat dan timbulnya rasa itu bersamaan muncul. Apakah orang merindukan kita juga benar merindukan kita.
Teryata, hal itu merupakan sifat yang selalu ada pada diri kita (manusiawi) hanya saja kita tidak boleh terlarut dalam hal itu lama-lama. Kita punya Allah yang senantiasa mendengar curahan hati kita, terus saja menggadu karna dia merupakan pendengar paling setia, lalu, kita juga punya Al-Qur'an yang menunggu kita untuk mengkaji apa isi kandungaan yang ada di dalamnya. Mengubah rasa kangen menjadi rasa iklas karena setiap insan hakekatnya akan kembali kepda sang penciptaNya. Menyibukkan diri dengan hal-hal yang positif akan membawa kita pada kesibukan dan melupan rasa kangen. Semaga hal-hal diatas bisa membantu kalian untuk menggobati rasa kangen atau rindu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar